Buka Seleksi Calon Paskibraka, Rudi Minta Peserta Yakin pada Diri Sendiri

Batam - Sebanyak 321 siswa dari berbagai SLTA se-Kota Batam mengikuti apel pembukaan seleksi calon Paskibraka di Dataran Engku Putri, Senin (21/3/2022) pagi. Apel tersebut dipimpin langsung Wali Kota Batam Muhammad Rudi.

Dalam amanatnya, Rudi berpesan agar para siswa mengikuti seleksi dengan baik dan yakin pada kemampuan diri sendiri.  Dengan demikian, tidak ada sikap menyalahkan orang lain bila gagal dalam seleksi tersebut.

Baca juga: Mendampingi Mendagri Tito Karnavian, Rudi Hadiri Puncak Hari Kesatuan Gerak PKK ke-50 di Tanjungpinang

"Sikap yakin pada kemampuan diri dan tidak mencurigai apalagi sampai membully orang perlu kita tanamkan pada diri kita. Dengan begitu siapapun yang terpilih, kitapun tidak mencurigai atau membully hasilnya, " ungkap Rudi.

Selanjutnya kepada siswa diminta mengikuti petunjuk instruktur. Selain itu agar tetap menjaga kesehatan supaya dapat terpilih baik di paskibra Kota Batam, Provinsi, maupun nasional.

Baca juga: Tahun 2022, ASN Kemendes PDTT Harus Lebih Trampil Dalam Implementasi Program dan Informasi Publik

Rudi juga berpesan bahwa generasi emas Indonesia ada pada diri anak-anak muda. Untuk itulah agar menanamkan sikap positif dan yakin pada kemampuan diri. Selain itu paling penting menghilangkan sikap menimpakan kesalahan pada orang lain bilamana dirinya gagal.

"Mulailah dari diri sendiri meskipun dari hal yang kecil-kecil. Jangan takabur dan sombong. Bagi yang terpilih anda akan jadi kebanggaan sekolah, " kata Rudi.

Baca juga: Presiden Minta TNI-Polri Dukung Transformasi Ekonomi dan Digital

Sementara itu Kabid Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Batam Isra Wira menjelaskan bahwa saat pendaftaran online dibuka sebanyak 701 calon peserta memdaftar. Namun dari jumlah itu hanya 321 yang melengkapi dokumen saat mendaftar ulang.

"Seleksi peserta ini kita laksanakan selama empat hari. Instrukturnya dari TNI, Polri, Dinas, dan Purna Paskibra, " ungkap dia.

Baca juga: Ketua BPAN LAI Kalteng, Hellinawaty Diberhentikan Dari Divisi Penelitian