Batam - Wali Kota Batam Muhammad Rudi melantik pejabat pimpinan tinggi Pratama, pejabat administrasi, dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, Senin (31/10) sore.
Turut membersamai walikota, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad, Sekda Kota Batam Jefridin Hamid, para assisten hingga sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Pada momentum ini, Rudi mengingatkan kepada para pejabat yang dilantik agar dapat menjalankan amanah sebaik mungkin. Dan juga, meminta dalam praktik menjalankan amanah dapat dijalani sesuai aturan yang berlaku.
"Jabatan adalah sesuatu yang baik, kalau kita bisa laksanakan. Akan jadi musibah jika salah dilaksanakan. Tergantung hati kecil kita semua, kalau mau berbuat yang terbaik jalani tugas sesuai dengan prosedur yang ada yang ada, " kata Rudi dalam arahannya, usai melantik.
Pada kegiatan ini, beberapa nama yang dilantik seperti Kepala Dinas Perikanan Kota Batam Ridwan yang sebelumnya merupakan Camat Batuaji.
Lalu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Batam, Novi Astuti yang semula adalah Camat Batam Kota. Kemudian, Camat Batamkota Firman, Camat Batuaji Faisal, juga Sekretaris Dinkes Batam Anggraini Nawang Wulan.
Menurut Rudi, rotasi maupun promosi dalam suatu organisasi, termasuk pemerintahan merupakan hal yang lumrah. Semuanya, ditujukan agar pelayanan kepada masyarakat demia majunya daerah dapat terlaksana dengan baik.
"Jabatan (yang diamanahkan) memang tak bisa mengikuti selera kita semua, namun pimpinan punya pertimbangan demi Batam dan masyarakat. Terima apa adanya, ikhlas mengabdi, " imbuhnya.
Ia tak ingin pembangunan Batam jalan di tempat, maka dari itu pihaknya yang mendapat amanah diharapkan dapat andil lebih besar. Seperti camat, dapat andil di wilayahnya masing-masing.
"Jadi pemimpin mudah, tapi menjalaninya yang tak mudah. Kalau mampu menguasai yang dipimpin baru berhasil, " ujarnya.
Rudi meminta pejabat yang dilantik dapat segera bekerja, ia berharap para penerima amanah tersebut menunjukkan kinerja terbaiknya. "Saya minta besok sudah serah terima semua, jangan ditunda-tunda, pekerjaan banyak menanti, " harap dia.